Ketika berbicara mengenai metode belajar, pasti tidak luput dari keterampilan menulis catatan. Namun, ketika mencatat pelajaran, kesulitan untuk menuliskan informasi penting itu wajar terjadi, yang membuat catatan tidak mudah dipahami ketika dibaca kembali. Sebenarnya, begitu banyak faktor akan hal ini, misalnya saja, teknik mencatat yang kurang rapi, menggunakan bahasa yang kurang ideal, atau metode catatan yang tidak sesuai dengan strategi belajar siswa, sehingga sulit untuk belajar efektif.
Padahal, menurut artikel dari University of Tennessee at Chattanooga, ada beberapa tips menulis kreatif dalam mencatat mencatat atau note-taking yang bisa menjadi cara belajar yang baik untuk siswa. Mari simak beberapa ide kreatif metode pencatatan yang sudah terbukti sebagai sarana meningkatkan kecerdasan anak di bawah ini:
Metode Cornell menyediakan format taktis untuk memadatkan dan menata catatan tanpa perlu melakukan penyalinan ulang, dengan menggunakan pembagian dalam kertas, untuk digunakan sebagai catatan utama, dengan kata-kata kunci penting di bagian kiri, serta rangkuman pada bagian bawah.
Cara mencatat ini dikembangkan oleh Prof. Walter Pauk dari Cornell University, dan sudah cukup dikenal sebagai sarana menulis banyak pelajar di berbagai jenjang pendidikan, karena dapat dengan cepat merekam informasi dan mengingat inti dari pelajaran yang disampaikan.
Bagaimana menggunakan gaya menulis catatan ini:
Ketika menulis dalam gaya metode mencatat Cornell, bagi halaman buku menjadi tiga bagian dengan membuat buat garis vertikal dengan panjang sekitar 5 cm dari bagian kiri. Lalu, di bagian bawah kertas, buatlah garis horizontal untuk bagian mencatat kesimpulan atau summary.
Dilansir dari penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada, Outlining Method adalah bentuk peta pikiran merupakan metode mencatat dengan menggunakan alat tulis biasa maupun berwarna, dan bisa terdiri dari gambar, simbol, dan kata kunci yang dituliskan di atas kertas. Metode outline merupakan metode mencatat yang ditulis secara sistematis dan hirarkis dalam bentuk kata kunci atau kalimat pendek di atas kertas.
Dengan memanfaatkan prinsip hierarki dalam pencatatan, metode Outlining Method sangat cocok bagi yang sedang mempelajari topik sulit dan membutuhkan catatan terstruktur. Selain itu cara ini juga memudahkan menghubungkan topik satu dengan satu dan lainnya. Bentuknya bisa berupa garis besar topik yang deduktif, atau bisa juga induktif yang berupa garis besar terbalik, di mana poin-poin kecil yang dikembangkan menjadi poin utama.
Bagaimana menggunakan gaya menulis catatan ini:
Outlining Method dilakukan dengan cara memilih beberapa poin yang menjadi garis besar dari topik yang dibahas, dan kemudian diberikan informasi tambahan jika diperlukan. Informasi atau fakta yang akan dikemas dalam cara mencatat ini ditulis menggunakan poin-poin agar struktur informasinya semakin jelas.
Tentu, setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan. Dalam pencatatan Outlining yang baik, dapat mempersingkat waktu pencatatan juga menata informasi pelajaran secara terorganisir jika dilakukan dengan benar. Selain itu, cara menulis ini dapat menguraikan isi catatan serta hubungan antara informasi pelajaran, mengurangi kesalahan ketika mencatat.
Kekurangannya, metode ini cocok untuk siswa dengan pemahaman topik pelajaran yang kuat, agar dapat mengelompokkan informasi yang tepat dan selaras. Karena dalam Outlining Method tidak menampilkan hubungan berdasarkan urutan jika tidak diperlukan, yang dapat membingungkan apabila topik yang pelajar belum terlalu dimengerti. Ketika informasi atau lampiran dalam topok tidak detail, pembelajaran pun tidak maksimal, apalagi jika dalam kegiatan belajar yang harus menangkap informasi dengan cepat, saat topik blm terlalu dikuasai.
Baca juga: Melatih Kecerdasan Otak Anak Lewat Menulis Huruf dan Angka
Metode Mind Mapping begitu terkenal dalam pembelajaran. Pertama diperkenalkan oleh Tony Buzan, cara mencatat ini sangat baik dalam mempelajari materi dengan pembahasan dengan sub-sub pokok bahasan yang luas dan kompleks. Dalam mengerjakannya juga cukup mudah, serta tidak membosankan ketika belajar, juga tergolong singkat sehingga tidak membuat kamu ketinggalan materi yang sedang dijelaskan.
Metode ini sangat cocok bagi siswa yang membutuhkan bantuan simulasi visual untuk mempermudah memahami teks. Selain itu, Mind Mapping juga berguna sebagai memberikan gambaran korelasi antara satu topik atau gagasan sampai fakta-fakta, yang dapat dihubungkan dengan bagian topik lainnya.
Bagaimana menggunakan gaya menulis catatan ini:
Cara membuat mind map adalah dengan memulai menulis judul topik utama di bagian tengah mind map. Kemudian, buatlah cabang-cabang dengan menggunakan garis atau panah untuk merujuk ke sub topik yang dibahas dalam topik utama. Dengan itu, Mind Mapping dapat menghubungkan satu konsep besar dengan berbagai sub-sub topik yang ada di dalamnya, menambahkan kesimpulan, bahkan sampai pokok bahasan dalam bentuk poin-poin yang mudah dibaca.
Metode Charting ini ini berguna memberikan pembelajaran lebih banyak bagi siswa, namun tetap mudah untuk dipahami, dengan materi yang dilakukan secara tertata. Tentu cara ini bisa diaplikasikan bagi yang memiliki waktu lebih banyak, dibanding metode lain. Tapi dengan menggunakan tabel, siswa dapat menggunakan metode ini untuk menyerap beberapa informasi atau fakta yang relevan dalam satu tabel. Metode Charting juga bermanfaat bagi siswa yang hanya ingin mempelajari informasi penting untuk meneliti sebuah sub-sub topik.
Bagaimana menggunakan gaya menulis catatan ini:
Langkah yang harus dilakukan untuk menggunakan metode ini juga cukup mudah. Cara penerapannya Lembar catatan dibagi menjadi beberapa kolom, dengan topik sebagai judul di setiap kolomnya. Pada kolom tersebut dapat diisi dengan sub-sub topik beserta poin-poin penting pelajaran. Lembar catatan yang telah terbagi menjadi beberapa kolom, dengan topik sebagai judul di setiap kolomnya dapat dicatat dengan detail-detaill materi pada setiap topik.
Mudah-mudahan dengan menggunakan berbagai macam metode note-taking ini sebagai contoh inovasi pembelajaran, dapat mempermudah proses pembelajaran dan meraih prestasi terbaik dalam tugas sekolah. Agar sukses mengerjakannya, pastinya membutuhkan alat tulis sebagai media mencatat.
Baca juga: Menulis bantu Kembangkan Kemampuan Matematika, Bagaimana Caranya?
Untuk kebutuhan metode mencatat demi prestasi belajar terbaik, ada buku SiDU tersedia untuk bantu siswa menemukan gaya belajarnya. Yuk, ayo menulis dan beli buku tulis lewat SiDU Official Store! Cek Official Store SiDU di Shopee, Tokopedia, Blibli.com, dan Lazada sekarang juga.